FLOWCHART
Flowchart
merupakan salah satu contoh dari notasi algoritma. Adapun notasi algoritma itu
ada tiga bagian yaitu :
1.
Deskriptip
2.
Flowchat
3.
Pseudo code
Tapi disini kita
akan membahas sedikit tentang flowchart. flowchart sendiri adalah penggambaran secara
grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program.
flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya masalah
yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut. Adapun untuk membuat
flowchart kita harus memperhatikan langkah-langkah berikut :
1.
flowchart
digambarkan dari halaman atas ke
bawah dan dari kiri ke kanan.
2.
aktivitas
yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini harus
dapat dimengerti oleh pembacanya.
3.
kapan
aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.
4.
setiap
langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi kata kerja,
misalkan menghitung pajak penjualan.
5.
setiap
langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
6.
lingkup
dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri dengan
hati-hati. percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang
digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. simbol konektor
harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau
hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem.
7.
gunakan
simbol-simbol flowchart yang standar.
Selain itu kita juga harus mengenal kaidah-kaidah pembuatan flowchart, yaitu :
dalam
pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. karena
flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah
dengan komputer. sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara
satu pemrogram dengan pemrogram lainnya.
namun secara
garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga bagian utama, yaitu;
¨ input
berupa bahan mentah
¨ proses
pengolahan
¨ output
berupa bahan jadi
Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat dirangkum urutan
dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;
q start : berisi instruksi untuk persiapan perlatan
yang diperlukan sebelum menangani
pemecahan masalah.
q Read : berisi instruksi untuk membaca data dari
suatu peralatan input.
q Process:
berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan
data yang dibaca.
q Write : berisi instruksi untuk merekam hasil
kegiatan ke perlatan output.
q End : mengakhiri kegiatan pengolahan
Supaya lebih
mengerti coba perhatikan gambar berikut :
dari gambar
flowchart di atas terlihat bahwa suatu flowchart harus terdapat proses
persiapan dan proses akhir. dan yang menjadi topik dalam pembahasan ini adalah
tahap proses. karena kegiatan ini banyak mengandung variasi sesuai dengan
kompleksitas masalah yang akan dipecahkan. walaupun tidak ada kaidah-kaidah
yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada beberapa anjuran yaitu:
§ hindari
pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya
proses menjadi singkat
§ penggambaran
flowchart yang simetris dengan arah yang jelas.
§ sebuah
flowchart diawali dari satu titik start dan diakhiri dengan end.
flowchart terbagi berberapa jenis,
yaitu :
Ø § flowchart sistem (system flowchart)
Ø § flowchart paperwork / flowchart dokumen (document
flowchart)
Ø § flowchart skematik (schematic flowchart)
Ø § flowchart program (program flowchart)
Ø § flowchart proses (process flowchart)
0 komentar:
Posting Komentar